See My World!

If u donn’t undersatand my word
so how can u read my mind...

Tuesday, February 7, 2012

#8 Bubbles "Peradaban Sungai Eufrat-Tigris"

   
A. Letak Sungai Eufrat dan Tigris
Sungai Eufrat (Inggris: Euphrates) adalah sungai yang terletak di negara Republik Islam Irak. Didekat sungai Eufrat terdapat sungai Tigris yang memanjang dari Anatolia, Republik Turki hingga Republik Islam Iran dengan panjang sekitar 1.900 km.
Kedua sungai ini memiliki berbagai peradaban penting dunia. Peradaban-peradaban yang terletak di kedua sungai ini erat kaitannya dengan agama abrahamik, yaitu : Kristen, Yahudi dan Islam.
Daerah-daerah yang terletak di sepanjang Sungai Eufrat dan Tigris merupakan daerah yang subur. Karena bentuknya seperti bulan sabit, maka daerahnya disebut The Fertille Crescent Moon.
Sungai Eufrat dan Tigris merupakan sungai yang bersumber dari Pegunungan Armenia (Turki), keduanya berada di daerah Mesopotamia (sekarang Irak). Mesopotamia adalah nama sebutan daerah yang diapit oleh dua sungai, mesos berarti tengah dan potamos artinya sungai. Daerah ini merupakan daerah yang sering kena banjir di saat musim hujan, dengan begitu lumpur-lumpur yang dibawa air menyebabkan lahan di sekitarnya menjadi subur. Menurut para ahli daerah ini merupakan daerah utama terjadinya bencana banjir Nabi Nuh a.s.
Lembah Sungai Eufrat dan Tigris terjadi karena disebabkan oleh daerah yang mengelilinginya adalah gurun yang terbentang luas, yaitu Gurun Elbrus dan Gurun Hamad. Tampak terlihat daerah Mesopotamia adalah lahan yang paling subur dibandingkan sekelilingnya. Kesuburan tanah mendatangkan manusia untuk bertempat tinggal di daerah tersebut dengan pencahariannya bercocok tanam. Dari kondisi tersebut, muncul peradaban, bahkan para ahli mempercayai bahwa Mesopotamia adalah tempat asalnya peradaban manusia di dunia.

A.    Peradaban Sungai Eufrat dan Tigris
Mesopotamia terletak diantara dua sungai besar Eufrat & Tigris yang kini menjadi Republik Islam Irak. Dalam bahasa Yunani Mesopotamia berarti “Tanah diantara sungai-sungai.” Mesopotamia dianggap sebagai peradaban tertua di dunia.  Mesopotamia adalah negara kerajaan kota yang pada zaman perunggu terdapat Kerajaan Kota Sumeria yang berpusat di Akkadia.
Berbagai macam bangsa dan pemerintahan pernah menguasai daerah ini, contohnya adalah bangsa Sumeria, dan Kerajaan Kota Assyiria yang berpusat di Babylonia, Babylonia Lama, Assyiria, Babylonia baru.
1)      Sistem Pemerintahan Mesopotamia
Pemerintahan di Mesopotamia berbentuk negara kota. Raja merangkap sebagai kepala negara. Kronologis bangsa-bangsa yang mendiami Mesopotamia sampai dengan tahun 323 SM yaitu sebagai berikut :
a.       Bangsa Ubadian                                        5000-4500 SM
b.      Bangsa Sumeria I                                     3800-3200 SM
c.       Bangsa Jamdet Nasr                                 3200-3000 SM
d.      Bangsa Akkadia                                        2900-2250 SM
e.       Bangsa Sumeria Ii                                     2250-2200 SM
f.       Bangsa Guti                                              2200-2100 SM
g.      Bangsa Amolia (Babilonia I)                    1850-1600 SM
h.      Bangsa Hittit                                             1600-1300 SM
i.        Bangsa Asyria                                           1300 - 612 SM
j.        Bangsa Khaldea (Babilonia Ii)                  612 - 500   SM
k.      Bangsa Persia                                            500 - 326   SM
l.        Bangsa Yunani (Alexander The Great)    326 - 323   SM
2)      Sistem Kepercayaan
Sebelum Islam menjadi agama utama di Mesopotamia hingga kini, Peradaban Mesopotamia menganut kepercayaan Polytheisme yang berasal dari bangsa Sumeria. Bangsa Sumeria menyembah Dewa-Dewi yang menguasai suatu Elemen dari alam. Misalnya Dewa Anu (Dewa Langit), Dewa Istar (Dewa Perang dan Asmara), Dewa Samash (Dewa Matahari), Dewa Sin (Dewa Bulan),.Dewa Tammuz (Dewa Tumbuh-tumbuhan), dan masih banyak lagi.
Ketika Bangsa Sumeria menguasai Mesopotamia kepecayaan bangsa Sumeria mulai redup dengan berkembangnya agama Zorotheisme dengan kitab suci Awesta dan Nabi Zoroaster. Awesta adalah Firman dewa dengan perantara nabi Zoroaste yang diturunkan kepada bangsa Persia.
Pada masyarakat Sumeria terdapat kepercayaan bahwa setiap manusia yang mati akan hilang. Hal ini diceritakan dalam Wiracarita Gilgamesh. Cerita itu pada hakikatnya mempunyai kesimpulan bahwa hidup abadi di dunia tidak ada.
3)       Sistem Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi
Peradaban Mesopotamia memperlihatkan kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi sejak Mesoptamia dihuni oleh bangsa Sumeria sekitar tahun 3000 SM. Berikut Ilmu Pengetahun dan Teknologi yang dihasilkan di Mesopotamia :
·         Bidang Arsitektur, orang-orang Mesopotamia membangun kota-kota besar dengan tata aturan kota yang sudah terencana. Pada umumnya bangunan-bangunan terbuat dari batu bata dan tanah liat. Setiap bangunan didirikan menurut model yang dinamakan Ziggurat.
·         Bidang Pendidikan, Ashurbanipal, raja Assyria, membangun perpustakaan tertua didunia.
·         Bidang Matematika, mulai mengenal lingkaran menjadi 360°.
·         Bidang Astronomi dan Astrologi, sudah mulai mengenal ilmu perbintangan dan ilmu tentang benda-benda langit. Bangsa-bangsa Mesopotamia juga telah membagi Khatulistiwa menjadi 360° dan penanggalan dalam satu sistem kalender, yaitu 24 jam menjadi 1 hari, 30 hari menjadi 1 bulan, dan 12 bulan menjadi 1 tahun.
·         Mesopotamia juga terkenal dengan Taman Gantung pada zaman Neo-Babylonia, yang menjadi 7 keajaiban dunia kuno. Taman Gantung adalah taman yang bertingkat-tingkat dengan taman dan bunga sehingga jika terlihat dari bawah sergantung dari langit. Yang patut dikagumi dari bangunan Taman Gantung adalah teknologi pompa air yang menaikkan air Sungai Eufrat dari tingkat yang satu ke tingkat yang lain diatasnya.
4)      Seni Bangunan
Bangsa Sumeria telah membangun kota dengan tata kota yang rapi dan tiap bangunan menggunakan model Zigurat.
Ziggurat adalah  adalah monumen besar yang dibangun di lembah Mesopotamia Kuno dan dataran tinggi Iran bagian barat, yang berbentuk piramida berundak yang tersusun atas kisah atau tingkat yang mundur. Terdapat 32 Ziggurat di Mesopotamia yang diketahui. 28 terletak di Irak, dan 4 ada di Iran. Ziggurat yang terkenal termasuk Ziggurat Besar Ur dekat An-Nashiriyah (Irak), Ziggurat Aqar Quf dekat Baghdad (Irak), Chogha Zanbil (Khūzestān, Iran), Tappeh Sialk (dekat Kashan, Iran), dan lain-lain. Ziggurat juga merupakan kuil yang ada di Mesir dan di dalam kuil itu, selain merupakan tempat pemujaan para dewa, juga merupakan tempat perdagangan atau ekonomi. Karena seluruh hasil panen yang dihasilkan oleh orang Mesir di kumpulkan di dalam kuil. Dan ketika tiba musim pancaroba, maka kuil tersebut akan dibuka dan hasil panen yang telah dikumpulkan akan dibagikan kepada para penduduk.
5)      Aksara
Bangsa Sumeria sudah mengenal tulisan, yaitu berupa huruf Cuneiform writing/Pyctograph 250 jenis (tulisan huruf paku). Pyctograph adalah symbol-simbol yang mewakili objek.

6)      Ekonomi, Pertanian dan Pengairan
Pada musim hujan yaitu dari bulan Oktober hingga April di Mesopotamia mengalami air bah di sepanjang Sungai Tigris dan Eufrat. Setelah air surut tanah di Mesopotamia menjadi lapisan lumpur yang subur. Daerah tersebut dijadikan ladang untuk bercocok tanam atau bertani. Untuk mengatasi banjir. Bangsa-bangsa Mesopotamia membuat pangairan yang baik serta membangun bendungan dan telaga buatan untuk mengatasi permasalahan banjir di Mesopotamia.
Ekonomi bangsa-bangsa Mesopotamia mulai mencapai puncak saat kerajaan Babylonia.  Perdagangan dan hubungan antar kota semakin membaik setelah pembangunan jembatan dan jalan penghubung antar kota.
7)      Penduduk dan Masyarakat
Daerah Mesopotamia dan daerah sekitar didiami oleh bangsa-bangsa yang termasuk rumpun bangsa Semit. Kehidupan masyarakat Mesopotamia bersifat seminomaden. Masyarakat hidup dengan mengandalkan hewan ternak dan berdagang. Setelah tanah-tanah Mesopotamia subur, mereka mulai hidup dari hasil pertanian. Aktifitas Perdagangan dan pertanian berpusat di Sungai-sungai Eufrat dan Tigris. Sekitar tahun 3000 SM, daerah Mesopotamia dihuni oleh orang-orang Sumer yang hidup menetap dan tinggal dikota-kota serta ibu kotanya Ur.
Setelah berkembangnya Kerajaan-kerajaan di Mesopotamia dan semakin majunya peradaban Mesopotamia, masyarakat mulai lebih banyak hidup di daerah kota-kota besar.

No comments:

Post a Comment